Pada tanggal 13 Juni 2024, SMA Negeri 1 Babat mengadakan selebrasi P5 dengan tema “Bhinneka Tunggal Ika.” Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menguatkan profil pelajar Pancasila dan mengembangkan kreativitas peserta didik. Tema Bhinneka Tunggal Ika ini dipilih untuk menanamkan nilai-nilai keberagaman dan persatuan di antara warga sekolah.
Bu Nurul Istiqomah, selaku guru pembimbing P5 Bhinneka Tunggal Ika, memaparkan alasan diadakannya selebrasi P5 ini. “Alasan diadakan selebrasi P5 Bhinneka Tunggal Ika ini tentu saja agar peserta didik lebih memahami keberagaman budaya masyarakat Indonesia, sehingga terbentuk perilaku yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila. Selain itu, kegiatan ini juga mendorong peserta didik untuk berpikir lebih kritis terhadap stereotip negatif terkait golongan tertentu,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, peserta didik SMA Negeri 1 Babat menampilkan berbagai penampilan yang menggambarkan keberagaman budaya dan latar belakang yang berbeda. Mereka menampilkan madding keberagaman, fashion show keberagaman nusantara, dan tarian kolosal keberagaman nusantara. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan toleransi dan pengalaman kebinekaan warga sekolah.
Melalui selebrasi P5 ini, peserta didik SMA Negeri 1 Babat dapat menanamkan sikap dan pemahaman yang baik mengenai keberagaman serta mampu menyebarkan pemahamannya melalui berbagai penampilan. Kegiatan ini juga diharapkan dapat membentuk karakter peserta didik menjadi pribadi yang mandiri, kreatif, dan bertanggung jawab. Selain itu, diharapkan juga dapat memberikan manfaat, seperti “lebih mengenal budaya Indonesia, memiliki sikap toleransi yang tinggi, memperkuat karakter peserta didik, serta mengembangkan keterampilan, sikap, dan pengetahuan yang dibutuhkan dalam mengerjakan proyek pada periode waktu tertentu,” ucap Bu Nurul Istiqomah.
Dengan demikian, selebrasi P5 Bhinneka Tunggal Ika di SMA Negeri 1 Babat menjadi acara yang penuh warna dan beragam, serta menjadi bagian dari upaya menguatkan profil pelajar Pancasila dan mengembangkan kreativitas peserta didik.